Robotik SMK NS Kembali Berjaya di Jateng, Raih Juara III LKS Tingkat Provinsi

MAGELANGEKSPRES.COM,PURWOREJO - Tim Robotik SMK Nurussalaf Kemiri Purworejo kembali meraih prestasi membanggakan di ajang Lomba Kompetensi Siswa (LKS) Robotik ke XXVIII tingkat Jawa Tengah. Dalam perlombaan yang digelar di GOR Satria Purwokerto akhir Oktober lalu, mereka berhasil meraih juara ke III saat bertanding dengan tim robotik dari berbagai sekolah di Jawa Tengah. Kepala SMK Nurussalaf, Khoiril Adlan MPdI saat ditemui Purworejo Ekspres di kantornya, Rabu (6/11) mengungkapkan, di ajang tersebut timnya mengeksplorasi program robotino yang diperintahkan untuk menyelesaikan misi memindahkan barang dari satu tempat ke tempat lain sesuai dengan identifikasi yang telah ditentukan. \"Jadi robot tersebut diprogram untuk dapat mensimulasikan pekerjaan kendaraan forklift seperti di pabrik-pabrik. Program yang dibenamkan dalam robotino itu dikendalikan lewat laptop yang terkoneksi ke tubuh robot melalui jaringan wifi,\" tandasnya. Khoiril Adlan yang mengampu secara langsung peserta lomba LKS mengaku bangga dengan prestasi yang diraih oleh dua orang siswanya tersebut. Menurutnya, prestasi tersebut merupakan hasil kerja keras siswa serta guru pembimbing. Baca Juga SMPN 19 Purworejo Luncurkan 41 Buku, Karya Siswa, Guru hingga Staf TU “Kebetulan satu-satunya SMK baik negeri maupun swasta di Kabupaten Purworejo yang menyelenggarakan kegiatan ekstrakurikuler robotic hanyalah SMK Nurussalaf. Jadi oleh MKKS SMK Kabupaten Purworejo kami ditunjukkan untuk mewakili Kabupaten di ajang tersebut,” tandasnya. Lebih lanjut dikatakannya, meski tidak melalui proses seleksi ia bersyukur karena mampu memberikan yang terbaik bukan hanya untuk almamater sekolah namun juga Kabupaten Purworejo. \"Pada LKS Robotik tingkat Jawa Tengah tahun 2018 lalu, kami juga menjadi juara ke III. Kami juga berhasil meraih juara pertama dalam lomba robotik tingkat Jawa Tengah yang diselenggarakan oleh Universitas Tidar Magelang,\" tambahnya. Dikatakannya, di SMK Nurussalaf, Robotik menjadi salah satu kegiatan ekstrakurikuler pilihan. Menurutnya, dunia robotik seolah menjadi sebuah keniscayaan mengingat pesatnya perkembangan zaman yang serba terkoneksi, serba wifi dan internet. \"Menyambut revolusi industri 4.0 tentu pengetahuan robotik menjadi kompetensi penting yang harus dimiliki oleh lulusan SMK agar mampu bersaing dengan yang lain,\" ujarnya. Tidak hanya berjaya di ajang robotik, SMK yang terintegrasi dengan pesantren tersebut dalam satu bulan terakhir juga berhasil menorehkan prestasi di tingkat provinsi hingga nasional. Prestasi tersebut antara lain masuk di empat besar Gelar Karya Film Pendek tingkat Nasional serta salah satu siswinya berhasil meraih medali perak dan perunggu di ajang Kejurnas Dayung yang digelar Sungai Batang, Merangin, Jambi. “Meski sekolah kami jauh dari kota, namun  kami berupaya memberikan mutu pendidikan yang maksimal kepada peserta didik kami. Salah satunya melalui pengelolaan kegiatan ekstrakurikuler yang baik hingga menorehkan prestasi se tinggi-tingginya. Pihak sekolah memberikan apresiasi kepada para siswa yang berhasil menorehkan prestasi tersebut dengan memberikannya beasiswa,” katanya. (adv/luk)  

Sumber: